Perubahan Kegiatan Seleksi Tahap III Pangput LH Tunas Hijau

Tahap III seleksi pemilihan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup yang diadakan Tunas Hijau telah mengalami perubahan kegiatan. Kami cuplikkan artikel yang berkaitan yang kami ambil dari situs Tunas Hijau, atau dapat dibaca DISINI atau DISINI.


Tahapan Seleksi Pangeran dan Puteri LH 2012 Dikembangkan

Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012 telah menuntaskan dua tahapan seleksi awal, yaitu presentasi proyek lingkungan hidup dan esai lingkungan hidup pada tahap I dan debat lingkungan hidup pada tahap II. Pada seleksi tahap II atau debat lingkungan hidup yang dilaksanakan 11 dan 12 Agustus 2012, meniadakan tahapan seleksi pembuatan media kampanye/promosi proyek lingkungan hidup. 
Tentang peniadaan pembuatan media kampanye/promosi proyek lingkungan pada seleksi tahap II bukan tanpa alasan. “Kondisinya waktu itu kurang pas bila kami memaksakan untuk menggelar debat lingkungan hidup dan pembuatan media kampanye/promosi proyek lingkungan hidup pada hari yang bersama. Pasalnya, tidak sedikit peserta seleksi penganugerahan yang sedang melaksanakan ibadah puasa Ramadhan,” ujar Ali Felyndra, aktivis Tunas Hijau yang juga direktur Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012.
Dijelaskan oleh Ali, berdasarkan dinamika seleksi tahap I dan tahap II yang sudah dilalui, maka ada perubahan mekanisme pelaksanaan seleksi tahap III dan seterusnya pada Penaganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012 ini. “Kita tentunya sama-sama ingin bahwa Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012 ini menjadi penyelenggaraan yang terbaik dari yang pernah ada. Tentunya menjadi program yang efektif dan berdampak positif bagi individu peserta dan sekolah,” ujar Ali Felyndra.
Seperti yang menjadi target penyelenggaraan penganugerahan ini, yaitu bukan murni ajang memilih siswa sekolah dasar untuk menjadi pangeran dan puteri lingkungan hidup. “Melalui program ini anak-anak usia sekolah dasar diajak peduli lingkungan hidup dengan melakukan aksi nyata berupa proyek lingkungan yang tidak sehari selesai,” tambah aktivis senior Tunas Hijau Mochamad Zamroni.
Proyek lingkungan hidup yang dibuat oleh setiap peserta itu, menurut Zamroni, yang akan lebih dioptimalkan dan dikembangkan melalui tahapan-tahapan seleksi yang diselenggarakan pada penganugerahan 2012 ini. “Proyek lingkungan yang sudah efektif pelaksanaannya akan dibuat semakin berkembang. Proyek lingkungan yang belum efektif pelaksanaannya akan dibuat menjadi efektif dan berdampak bagi sekitarnya,” ujar Zamroni.
Berdasar pemikiran itu, ada perubahan tahapan seleksi Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012 pasca tahap II yang diselenggarakan 11 dan 12 Agustus 2012. “Perubahan yang dilakukan sebenarnya pada realisasi tanggal pelaksanaan aktivitas. Sedangkan jenis aktivitasnya tetap sama atau ditambah frekuensinya agar lebih efektif,” tambah Ali Felyndra.
Tahapan Seleksi Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup per September 2012 ini adalah sebagai berikut:

Tahap III akan dilaksanakan pada satu hari yang sama, yaitu Minggu, 2 September 2012, berupa pembuatan media kampanye/promosi proyek lingkungan di Taman Flora Bratang Surabaya. Pada tahapan ini jumlah peserta seleksi akan dikerucutkan menjadi 15 calon pangeran dan 15 calon puteri yang selanjutnya menjadi finalis pangeran dan puteri lingkungan hidup 2012.

Tahap IV akan dilaksanakan pada Sabtu, 8 September 2012 berupa pdmbekalan pengembangan proyek lingkungan hidup masing-masing finalis. Tempat akan disampaikan menyusul.

Tahap V akan dilaksanakan pada Minggu, 16 September 2012 berupa aksi /kampanye lingkungan hidup dalam rangka memperingati salah satu hari internasional lingkungan hidup.

Tahap VI akan dilaksanakan pada 17 – 19 September berupa penilaian pengembangan proyek lingkungan hidup I masing-masing finalis di tempat pelaksanaan proyek lingkungan masing-masing. Bila proyek lingkungan dilaksanakan di sekolah, maka penilaian akan dilakukan di sekolah. Bila proyek lingkungan dilaksanakan di rumah, maka penilaian akan dilakukan di rumah. Demikian juga bila proyek lingkungan dilaksanakan di tempat lain.

Tahap VII akan dilaksanakan pada 23 September 2012 berupa Festival Makanan Tradisional yang akan dilaksanakan di Taman Flora Bratang Surabaya.Pada festival ini, masing-masing finalis dengan dibantu tim sekolah akan diminta bersama-sama menghidangkan makanan dan/atau minuman tradisional yang ditentukan sendiri.

Tahap VIII akan dilaksanakan pada 29-30 September 2012 berupa pelatihan dan karantina lingkungan hidup bagi finalis pangeran dan puteri lingkungan hidup 2012. Pelatihan dan karantina ini akan dilaksanakan di salah satu taman yang ada di Surabaya.
Tahap IX akan dilaksanakan pada 1-3 Oktober 2012 berupa penilaian pengembangan proyek lingkungan hidup II masing-masing finalis di tempat pelaksanaan proyek lingkungan masing-masing. Bila proyek lingkungan dilaksanakan di sekolah, maka penilaian akan dilakukan di sekolah. Bila proyek lingkungan dilaksanakan di rumah, maka penilaian akan dilakukan di rumah. Demikian juga bila proyek lingkungan dilaksanakan di tempat lain.

Tahap X akan dilaksanakan pada Sabtu, 6 Oktober 2012 berupa roadshow lingkungan hidup di salah satu sekolah. Seluruh finalis akan secara bersama-sama merencanakan dan melaksanakan roadshow lingkungan hidup di salah satu sekolah yang akan ditentukan. Mereka selanjutnya akan melakukan kampanye proyek lingkungan hidup masing-masing.
Sedangkan tahap XI atau tahap paling akhir adalah Grand Final yang akan dilaksanakan pada Minggu 13 Oktober 2012 di Graha Sawunggaling. Pada tahapan ini diumumkan para pemenang Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012. (ron)

 

Search This Blog